Sungguh malang nasib Nuela, di usianya yang menginjak 4 tahun ia hanya bisa berbaring kaku. Nuela diasuh oleh Kakek dan Neneknya dengan hidup serba kekurangan. Tinggal digubuk reyot bersama Kakek dan Neneknya, Nuela penderita Cerebral Palsy hidup tanpa cahaya listrik dan makannya pun hanya nasi jagung dengan sayuran seadanya yang dipetik dari hasil kebun.
Sungguh miris sekali, melihat kehidupan Nuela bersama Kakek dan Neneknya.
Nenek Yosefina namanya yang sehari-hari mengurus Nuela. Orangtua Nuela pergi merantau setahun yang lalu tuk mengais rezeki dengan harapan agar bisa memenuhi kebutuhan anak-anaknya dan juga biaya pengobatan Nuela. Namun setiap bulan, kedua orangtuanya hanya mampu mentransfer uang sejuta untuk Nenek Yosefina dan uang itu dipakai untuk membeli beras dan popok Nuela. Gubuk reyot dan kumuh ditengah kebun ini sungguh jauh dari kata layak untuk ditempati. Terkadang mereka rela basah karena kemasukan air hujan dikala hujan angin. Nenek Yosefina ingin sekali membawa Nuela berobat,tapi mereka tidak ada biaya. Saya tidak ada uang, BPJS pun tidak ada, bagaimana saya membawa Nuela berobat? Imbuh Nenek Yosefina dengan mata berkaca-kaca.
Setiap hari Nenek Yosefina hanya bisa berdoa dan berharap bila kelak ada Orang Baik yang mau menolong cucunya untuk berobat dan sembuh.
Sahabat, maukah kalian memberikan sedikit berkatmu untuk membantu Nuela bersama Kakek dan Neneknya hidup ditempat layak dan Nuela berobat hingga sembuh?
Belum ada Fundraiser