HARUS BERJUANG SEORANG DIRI DI USIA SENJANYA

Mbah Paijem seorang lansia berusia 80 tahun, menjalani kehidupan yang penuh perjuangan. Sejak 4 tahun lalu, suaminya telah meninggal, dan kini Mbah Paijem hidup sendirian tanpa anak. Mbah Paijem tinggal di sebuah rumah sederhana yang sangat membutuhkan perbaikan. Banyak bagian dari rumahnya yang sudah reyot, dan kondisi rumah itu menjadi semakin rapuh seiring berjalannya waktu.

Setiap hari, Mbah Paijem berjuang untuk bertahan hidup dengan berjualan kayu bakar yang dijualnya dengan harga 10 ribu per ikat. Namun, perjalanannya tidak mudah. Dengan usia yang sudah sangat lanjut dan kondisi tubuh yang semakin lemah, Mbah Paijem harus berjalan kaki berkilo-kilometer.

Bahkan, saat ini, kaki Mbah Paijem dalam kondisi sakit dan pincang, membuatnya harus berjalan dengan bantuan tongkat.

Tak jarang ia harus menahan lapar jika kayu bakarnya tidak laku terjual. Hidupnya begitu penuh tantangan, namun semangatnya untuk tetap bertahan tidak pernah padam.

Di usia senja, dengan segala keterbatasan fisik dan material, Mbah Paijem memerlukan bantuan kita. Mari kita bersama-sama memberikan sedikit kebahagiaan dan dukungan untuk Mbah Paijem agar ia bisa menjalani sisa hidupnya dengan lebih layak.

Yuk, bantu mbah sujiyem di usia senjanya. Jangan biarkan ia berjuang sendirian

Baca selengkapnya ▾