

Agude Mustapa, atau yang kerap dipanggil kakek Agude, adalah seorang lansia usia 68 tahun yang tetap tampak tegar. Fisiknya masih cukup kuat untuk menjalani hari demi hari, meski tak lagi muda. Ia dikenal sebagai sosok yang tegar dan bersahaja, terbukti dengan senyum hangat yang tertangkap kamera saat ia bersama dengan ayam ternaknya, — ia merupakan seorang lansia yang terus berikhtiar dan berdoa, menjemput rezeki dari kehidupan yang sederhana. Meski hidup sendiri, Kakek Agude tak pernah benar-benar merasa sunyi. Bukan karena ia tak merasakan sepi, tetapi karena hatinya telah terbiasa bersyukur atas apa pun yang dimilikinya. Gubuk kecil yang ia tinggali berdampingan langsung dengan kandang ayam—tempat ia menggantungkan harapan. Dari sanalah ia mencoba bertahan, menata hidup dari kekurangan, dan tetap merasa cukup di tengah segala keterbatasan. Di balik segala kesederhanaannya, ada tekad yang tak pernah pudar untuk terus hidup dengan penuh harapan. Sehari harinya ia bekerja sebagai seorang petani dilahan orang lain dan tinggal bersama dengan ternak ayamnya, kediaman kakek Agude tepat bersama dengan ayam ternaknya.

Kakek Agude hanyalah seorang petani kecil yang bekerja dilahan milik orang lain dengan penghasilan yang kadang tidak pasti dan jauh dari kata cukup. Sayangnya, kakek Agude sangat jarang tersentuh dengan bantuan dari pemerintah, namun sesekali mendapatkan perhatian dari para tetangga. Biaya yang dibutuhkan cukuplah banyak mengingat, kakek Agude hanyalah seorang lansia yang hidup sendirian dengan kondisi tempat tinggal dan makanan sehari hari yang kadang masih belum cukup untuk dirinya. Bantuan ini akan memberikan kesempatan untuk kakek Agude untuk terus mengasah rezekinya dari bertani dan juga usaha ternak ayamnya.

![]()
Belum ada Fundraiser
![]()
Menanti doa-doa orang baik